
Rizki Juniansyah Kembali Mencetak Sejarah Setelah Sukses Menyabet Dua Medali Emas Dalam Ajang Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2025. Bertanding di Forde, Norwegia, pada Selasa (7/10/2025), lifter muda berprestasi ini turun di kelas 79 kg Grup A dan bersaing dengan para atlet tangguh dari Korea Utara, Amerika Serikat, Mesir, China, Thailand, hingga Kazakstan. Rizki tampil penuh percaya diri dengan angkatan snatch 157 kg di percobaan pertama. Namun, dua upaya berikutnya di 162 kg belum berhasil. Meski begitu, performanya tetap gemilang dengan torehan medali perunggu di angkatan snatch tersebut.
Pada sesi clean and jerk Rizki menunjukkan kekuatan luar biasa dengan mengangkat 195 kg pada percobaan pertama dan meningkat menjadi 204 kg di percobaan kedua dengan sempurna. Keberhasilan ini tidak hanya mengantarkannya meraih medali emas, tetapi juga memecahkan rekor dunia baru di kelas 79 kg. Catatan 204 kg itu melampaui standar rekor yang di tetapkan International Weightlifting Federation (IWF) sebesar 202 kg. Prestasi luar biasa ini menjadikan Rizki sebagai lifter pertama yang mencetak rekor di kelas baru tersebut. Sekaligus memperkuat posisinya sebagai salah satu atlet terbaik dunia.
Dengan total angkatan 361 kg, Rizki mengungguli lifter Korea Utara, Chong Song Ri. Yang mengangkat total 360 kg dan meraih perak, serta A. Elsayed dari Mesir dengan total yang sama namun kalah dalam penilaian angkatan. Sementara itu, lifter Indonesia lainnya, Rahmat Erwin Abdullah, turut menambah kebanggaan tanah air dengan medali perak di kategori B kelas 79 kg setelah mencatat angkatan 203 kg. Berkat kontribusi mereka, Indonesia mengoleksi dua emas, satu perak dan dua perunggu di ajang bergengsi ini. Menegaskan kekuatan tim Merah Putih di dunia angkat besi melalui sosok inspiratif seperti Rizki Juniansyah. Keberhasilan Rizki Juniansyah di panggung dunia ini menjadi bukti nyata dedikasi dan kerja keras atlet muda Indonesia.
Biografi Singkat Rizki Juniansyah
Selanjutnya Biografi Singkat Rizki Juniansyah menggambarkan perjalanan luar biasa seorang atlet muda Indonesia yang berhasil mengharumkan nama bangsa di kancah internasional. Rizki lahir pada 17 Juni 2003 dan di kenal sebagai atlet angkat besi dengan dedikasi tinggi sejak usia muda. Bakatnya mulai menonjol saat masih belia, ketika ia menunjukkan kekuatan dan teknik yang matang di berbagai kejuaraan nasional. Puncak awal kariernya datang pada Olimpiade Paris 2024, di mana Rizki berhasil meraih medali emas. Menjadikannya atlet angkat besi Indonesia pertama yang mencapai prestasi tersebut sekaligus atlet termuda yang membawa pulang medali emas Olimpiade untuk Indonesia.
Dalam perjalanan kariernya, Rizki terus menunjukkan konsistensi dan semangat juang yang luar biasa. Setelah kesuksesan di Olimpiade, ia menorehkan prestasi baru dengan menjadi Juara Dunia 2025 di kelas 79 kg putra. Sebelumnya, ia telah menjuarai Kejuaraan Dunia Junior tahun 2021 dan 2022 di kelas 73 kg putra. Perubahan kategori kelas oleh International Weightlifting Federation (IWF) pada 2025 tidak menghalanginya untuk terus bersinar. Sebaliknya, Rizki berhasil beradaptasi dengan cepat dan bahkan mencatatkan rekor baru di kelas yang berbeda.
Kini Rizki Juniansyah tercatat sebagai pemegang rekor dunia untuk angkatan Clean and Jerk di kelas 79 kg putra. Sebelumnya, ia juga sempat memegang rekor dunia senior untuk total angkatan serta rekor dunia junior pada angkatan Snatch di kelas 73 kg. Prestasi gemilang ini menegaskan posisinya sebagai salah satu lifter terbaik dunia yang menjadi inspirasi bagi banyak atlet muda Indonesia untuk terus berjuang dan mengharumkan nama bangsa di pentas internasional melalui biografi singkat rizki juniansyah.
Olimpiade Paris 2024
Selain itu Olimpiade Paris 2024 menjadi momen penting dalam perjalanan karier Rizki Juniansyah, seorang lifter muda berbakat asal Indonesia. Untuk bisa berlaga di ajang prestisius tersebut, Rizki harus melalui proses panjang dan ketat sesuai aturan International Weightlifting Federation (IWF). Semua atlet di wajibkan mengikuti Kejuaraan Dunia IWF 2023 di Riyadh, Arab Saudi, serta Piala Dunia IWF 2024 di Phuket, Thailand, sebagai syarat utama kualifikasi. Selain itu, mereka juga harus tampil dalam minimal tiga turnamen tambahan untuk mengumpulkan poin kualifikasi Olimpiade. Rizki dengan disiplin tinggi mengikuti seluruh ketentuan ini demi memastikan langkahnya menuju panggung dunia tetap terbuka.
Tak hanya mengikuti kompetisi wajib, Rizki juga aktif berpartisipasi di sejumlah ajang penting lainnya seperti Kejuaraan Dunia 2022 di Bogotá, Kolombia, IWF Grand Prix I 2023 di Havana, Kuba dan Kejuaraan Asia 2024 di Tashkent, Uzbekistan. Namun, perjalanannya menuju Olimpiade Paris 2024 tidak selalu mulus. Pada Agustus 2023, ia sempat menjalani operasi usus buntu yang membuatnya harus beristirahat total dari latihan selama beberapa bulan. Meski begitu, semangatnya tidak pernah padam dan pada awal Januari 2024 ia kembali berlatih keras untuk memulihkan performanya menjelang kompetisi berikutnya.
Hasil kerja keras Rizki akhirnya membuahkan hasil luar biasa. Ia resmi memastikan tiket ke Olimpiade Paris 2024 setelah menjuarai IWF World Cup 2024 di Phuket, Thailand. Dalam ajang tersebut, Rizki yang tampil di kelas 73 kg mencatatkan total angkatan 365 kg, memecahkan rekor dunia sebelumnya milik lifter Tiongkok Shi Zhiyong yang mencatatkan 364 kg. Prestasi ini tidak hanya memastikan keikutsertaannya di Olimpiade, tetapi juga menegaskan dominasi Rizki sebagai lifter muda terbaik di dunia. Pencapaian luar biasa di Olimpiade Paris 2024 itu menjadikan Rizki simbol kebangkitan angkat besi Indonesia. Sekaligus inspirasi bagi generasi muda untuk berjuang tanpa kenal menyerah demi mengharumkan nama bangsa di kancah dunia.
Beberapa Prestasi Yang Di Raihnya
Berikut ini kami akan membahas tentang Beberapa Prestasi Yang Di Raihnya. Sepanjang perjalanan kariernya, Rizki Juniansyah telah membuktikan diri sebagai salah satu lifter terbaik yang di miliki Indonesia. Ia meraih medali emas Olimpiade Paris 2024, prestasi luar biasa yang menorehkan sejarah baru bagi dunia angkat besi tanah air. Selain itu tidak berhenti di situ Rizki juga tampil gemilang di Kejuaraan Dunia 2025 di Førde. Berhasil membawa pulang dua medali emas pada kategori Total dan Clean & Jerk serta satu medali perunggu di Snatch. Raihan ini menambah panjang daftar prestasinya setelah sebelumnya menyabet medali di Kejuaraan Dunia 2022 Bogotá, Kejuaraan Dunia 2024 Manama dan SEA Games 2023 Kamboja di mana ia memecahkan tiga rekor baru sekaligus.
Di level junior, Rizki Juniansyah menunjukkan performa konsisten dengan menyapu bersih tiga medali emas di Kejuaraan Dunia Junior 2021 dan 2022 serta Kejuaraan Asia Junior 2022. Selain itu sejak remaja, bakatnya sudah menonjol dengan kemenangan di IWF Online Youth World Cup 2020 dan perolehan medali di ajang Asian Youth Championships 2019 Pyongyang. Ketekunan dan semangat juangnya membuat Rizki terus berkembang menjadi sosok atlet tangguh yang membawa nama Indonesia di pentas dunia. Setiap angkatan yang ia lakukan adalah bukti dedikasi dan kebanggaan bagi bangsa, sekaligus inspirasi bagi generasi muda penerus Rizki Juniansyah. Prestasi luar biasa Rizki Juniansyah di berbagai ajang internasional membuktikan bahwa kerja keras, disiplin dan semangat juang tinggi mampu mengantarkan kejayaan Rizki Juniansyah.